TPID Lakukan Koordinasi Hadapi Nataru

Kota Pekalongan - Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kota Pekalongan melakukan koordinasi jelang Natal tahun 2021 dan Tahun Baru 2022. Ini untuk menjaga kondusivitas Kota Pekalongan di berbagai sektor.

Walikota Pekalongan, HA Afzan Arslan Djunaid SE saat dikonfirmasi Rabu (22/12/2021) mengungkapkan bahwa pada momen mendekati hari raya biasanya mulai ada kenaikan harga kebutuhan. "Ini sudah dapat info dari ibu-ibu bahwa mendekati Natal ini sudah mulai ada kenaikan. Pada natal ini tak seheboh di momen lebaran dari tim Dindagkop-UKM biasanya lakukan sidak ke pasar," terang Aaf.

Aaf berharap inflasi ini dapat dikendalikan. Pasalnya dengan adanya kenaikan harga kebutuhan ini membuat pemilik e-warong mengeluhkan usahanya. "Mudah-mudahan usaha yang dilakukan Dindagkop-UKM nanti dapat mengendalikan inflasi dan harga kebutuhan naik tak terlalu tinggi," kata Aaf.

Sementara itu, Asisten Ekonomi dan Pembangunan, Erli Nufiati SE menjelaskan, bahwa Pemerintah Kota Pekalongan mengoordinasikan kegiatan pengendalian inflasi pada akhir tahun, tiap ada perayaan besar keagamaan, atau kegiatan yang menjadi tradisi di masyarakat. "Inflasi menurut Bank Indonesia yakni harga cenderung meningkat karena permintaan barang naik dan barang yang beredar di masyarakat meningkat. Adanya THR, bonus juga jadi penyebab karena uang lebih banyak beredar di masyarakat," papar Erli.

Erli berharap usai adanya koordinasi ini, ketersediaan barang kebutuhan pokok, harga kebutuhan, dan kelancaran distribusi dapat dipastikan jelang perayaan Nataru ini. "Semoga kenaikan inflasi bisa dikendalikan bersama-sama. Sertai pemkot dapat mengimbangkankan permintaan dengan ketersediaan kebutuhan di Kota Pekalongan," tandas Erli.